-->
Tahun 1989 dia lahir. Meski baru lahir dia sudah dihadapkan dengan beragam tantangan berat. Baik dari dalam maupun dari luar dirinya. Tapi tak menyurutkan semangatnya untu tugas2 panggilannya, mempertahankan existensinya dan bermimpi untuk suatu hal yang lebih baik. Siapakah dia itu??
Dia adalah Gereja Pentakosta Indonesia siding Perumnas Simalingkar, Jl Coklat 12 No 18 Medan. Diawali dengan persekutuan di sebuah rumah keluarga Bpk Gr Nainggolan (Alm), melangkah ke bangunan mungil berdinding tepas dan berlantai tanah nan vecek, lanjut ke bangunan sangat sederhana berukuran 12,5 meter kali 7,5 meter
-->
Gereja ini tidak jemu2 menerima dan mawisuda para peminatnya. Maklum karena berdiri di sebuah perumnas dimana angotanya masih banyak yang ngontrak rumah, maka untuk menghasilakn pertambahan jiwa secara continiou adalah sesuatu yang masih langka. Biasanya jemaat yang habis kontrak rumahnya otomatis eksodus ke daerah lain yang membuat jangkauan di luar sinyal kita. Sehingga tidak heran, data statistic tak resmi menunjukkan bahwa kuantitas jemaat hanya bertahan dikisaran 12-20 KK saja ditambah dengan pemuda/I berjumlah 20-30 orang.
Namun demikian, saya selalu menyebut persekutuan ini sebagai “KAWANAN KECIL YANG BERBAHAGIA”.
Salam dalam Yesus Kristus.
-->
dah berapa lama om di GPi Coklat?? Dah buat history ya.. Sukse bang, oy tahun ini aku balik ke Kabanjahe. Emang spa kel abang di GPI Berastagi?? Frans
BalasHapusoh gtu ceritanya bg?? Skalian aj buati bg web gerejanya.. pasti mantaff dari namanya jga dah oke punya tuh. COKLAT gcu lho.. he,,he Mery
BalasHapus